Sangat mudah. Selalu gunakan Stop Loss. Hal ini mungkin adalah yang paling dasar dari setiap sistem manajemen risiko. Dengan penggunaan Stop Loss yang kompeten, Anda akan trading dengan lebih percaya diri dan melindungi investasi Anda.
Apa Itu Stop Loss dan Bagaimana Mengaturnya?
Dalam kalimat sederhana, Stop Loss adalah sebuah order untuk secara otomatis menutup posisi anda ketika market menyentuh level tertentu. Pilihan ini dimaksudkan untuk mengurangi potensi kerugian jika trading Anda tidak berhasil.
Untuk mengatur Stop Loss pada sebuah posisi terbuka, ikut instruksi berikut:
- Klik kanan pada posisi Anda dan pilih “Modifikasi atau Hapus Order” pada menu drop-down.
- Pada pop-up window tentukan Level Stop Loss dalam pip atau secara manual masukkan harga yang di inginkan.
- Klik tombol “Modifikasi”. Setalah konfirmasi, Anda akan melihat level Stop Loss pada detail posisi Anda.
Dimana Menempatkan Level Stop Loss?
Semua trader memiliki pendekatan sendiri. Beberapa mengatur Stop Loss 50 atau 100 pip dari harga masuk. Yang lain membuat keputusan mereka berdasar pada analisa chart.
Pada kasus kedua, selalu bergantung pada strategi trading Anda:
- Trading di pin bar - Anda menempatkan Stop Loss tepat diatas atau dibawah pin bar
- Trading di inside bar - Anda menempatkan Stop Loss di sekitar harga maksimal atau minimal dari inside atau mother bar
Strategi Stop Loss
Semua orang memilih opsi yang sangat sesuai dengan mereka. Beberapa trader secara konstan memonitor trading mereka dan perlahan-lahan mengikuti Stop Loss saat pasar bergerak. Pendekatan ini memiliki hak untuk tampil. Tetapi hari ini kita akan melihat tiga strategi utama yang paling sering digunakan oleh para trader Forex.
- “Hands Off” atau “Set and Forget”
- Breakeven Strategi
- 50% Stop Loss
“Hands Off” atau “Set and Forget”
Diantara semua strategi, ini adalah yang paling sederhana dan mudah untuk dimengerti. Di sini Anda mengatur Stop Loss sesuai dengan strategi trading Anda dan tidak memindahkannya lagi. Metode ini memiliki beberapa keunggulan:
- Menjaga Stop Loss pada jarak yang sesuai. Melihat ke market, Anda mungkin ingin mengubah level dan sebagai hasilnya, trading Anda mungkin akan ditutup terlalu cepat.
- Strategi mudah digunakan. Anda hanya sekali mengatur level dan Anda tidak perlu lagi untuk membuat perhitungan baru atau membuat analisa market tambahan.
- Menghilangkan aspek emosional. Jika Anda tidak kembali ke Stop Loss, Anda tidak membuat keputusan tambahan berdasarkan perasaan.
Breakeven Strategi
Hal yang paling penting bagi kebanyakan trading adalah kurangnya kerugian. Mereka bahkan tidak peduli berapa yang mereka hasilkan. Hal yang utama adalah tidak mengalami kerugian apapun. Dari situlah Breakeven strategi berasal. Trader yang menggunakan metode ini menunggu hingga market bergerak beberapa point, dan kemudian mengatur Stop Loss tepat pada harga masuk. Dengan demikian mereka dapat memastikan bahwa mereka tidak kehilangan apapun. Berikut beberapa keunggulan pendekatan ini:
- Anda tidak mengambil risiko sama sekali
- Walaupun tanpa analisa, Anda tahu dimana harus menempatkan Stop Loss
Tidak ada risiko terlihat sangat menarik. Tetapi tetap, jika Anda ingin membuat pendapatan konstan pada Forex, maka Anda harus fokus pada profit yang bisa Anda dapatkan, bukan pada jumlah kerugian.
50% Stop Loss
Strategi ini lebih sulit dibanding yang lainnya, dimana membutuhkan analisa tambahan dalam prosesnya. Inti dari metode ini adalah sebagai berikut:
- Anda mengatur Stop Loss pada awal trading
- Setelah beberapa saat (biasanya hari berikutnya) Anda menganalisa situasi market saat ini
- Anda megikuti Stop Loss 50% dengan lebih cermat jika trading bergerak dalam arah yang diharapkan
Contoh, jika Anda mengatur Stop Loss di 100 pip dari harga masuk dan harga jelas bergerak menguntungkan Anda, maka Anda bisa memindahkannya sebesar 50 pip dan membagi dua estimasi kerugiannya.
Metode ini juga memiliki beberapa keunggulan:
- Potensi kerugian Anda akan berkurang setengah
- Trading Anda akan berdasar pada aksi harga - dan ini selalu pendekatan terbaik
- Masih menyisakan 50% dari Stop Loss awal untuk fluktuasi harga lebih lanjut
Jumlah 50% bukanlah sebuah panduan untuk melakukan tindakan. Ini adalah cara terbaik untuk menilai situasi market dan memindahkan Stop Loss berdasarkan pada tinggi dan rendah dari inside bar dan pin bar.
Penutup
Ada beberapa cara untuk mengatur Stop Loss dan bahkan lebih banyak cara untuk melacaknya. Untuk mengungkap mengenai manfaat trailing Stop Loss, kita membutuhkan sebuah artikel baru. Jadi saya akan menjelaskannya di lain waktu.
Untuk saat ini, Anda harus ingat beberapa hal penting berikut:
- Penggunaan Stop Loss adalah suatu keharusan. Jika tidak, Anda tidak bisa mengontrol risiko tanpa meninggalkan layar dan Anda tidak menggunakan strategi lain selain scalping.
- Jika market sangat volatil, monitor trading Anda. Pada saat gap, Stop Loss tidak akan melindungi posisi Anda, karena harga yang ditunjuk tidak ada di market. Hati-hati.
Itu saja. Saya harap sekarang Anda mengerti bagaimana melindungi investasi Anda dengan cara yang paling mudah. Berikutnya, saya akan memberitahukan cara melacak Stop Loss Anda dengan serius.